Medan, 05 Januari 2025 —Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Medan melalui Majelis Pembinaan Kader dan Sumber Daya Insani (MPKSDI) dengan sukses menyelenggarakan peringatan Milad ke-1 Rumah Tahfidz Muhammadiyah sekaligus prosesi Wisuda Tahfiz untuk enam santri Rumah Tahfidz Muhammadiyah kota Medan. Kegiatan yang berlangsung dengan khidmat ini diselenggarakan di Gedung Dakwah Muhammadiyah Sumatera Utara, beralamat di Jl. Sisingamangaraja No. 136, Sitirejo II, Kecamatan Medan Amplas, Kota Medan, pada Ahad, 5 Januari 2025. Peringatan Milad ke-1 Rumah Tahfidz Muhammadiyah ini mendapat apresiasi besar dari para undangan. Pada usia yang masih sangat muda, Rumah Tahfidz berhasil mencetak enam santri penghafal beberapa juz Al-Qur’an. Prestasi ini menjadi bukti nyata keberhasilan program pembinaan kader Qur’ani yang diinisiasi oleh PDM Kota Medan.
Wisuda tahfiz ini merupakan simbol keberhasilan dalam membina generasi muda yang mencintai Al-Qur’an. Enam santri yang diwisuda telah menunjukkan dedikasi dan ketekunan luar biasa dalam menghafal Al-Qur’an. Keberhasilan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda lainnya untuk turut mendalami dan menghafal kitab suci Al-Qur’an. Turut hadir dalam acara tersebut antara lain: Sekretaris PW Muhammadiyah Sumatera Utara, Ustadz Irwan Syahputra, MA, Ketua PDM Kota Medan, Ustadz Maulana Siregar, MA, Wakil Ketua PDM Kota Medan sekaligus Koordinator MPKSDI Medan, Dr. Zailani, MA, Ketua Majelis MPKSDI Medan, Elvin Syahrin, M.Kom, Pimpinan Rumah Tahfidz, Dr. Muhammad Ruslan dan Pimpinan Muhammadiyah dan Aisyiyah Cabang se-Kota Medan,
Kehadiran tokoh-tokoh Muhammadiyah ini menunjukkan dukungan penuh terhadap program pengembangan dakwah melalui pendidikan Al-Qur’an. Para tamu undangan yang hadir juga memberikan apresiasi atas pencapaian Rumah Tahfidz yang dalam waktu satu tahun telah menunjukkan banyak kemajuan signifikan.
Momen istimewa dalam acara ini adalah penandatanganan perpanjangan Memorandum of Understanding (MOU) antara Lazismu Kota Medan dengan Majelis Pembinaan Kader dan Sumber Daya Insani (MPKSDI) PDM Kota Medan. Penandatanganan dilakukan oleh Sekretaris Lazismu Kota Medan, Muhammad Rifky, S.E.Sy, dan Ketua Majelis MPKSDI, Elvin Syahrin, M.Kom. penandatanganan perpanjangan Memorandum of Understanding (MOU) ini menjadi langkah strategis dalam mendukung keberlanjutan operasional Rumah Tahfidz Muhammadiyah Kota Medan. Sepanjang tahun 2024, Lazismu Kota Medan telah memberikan dukungan dana operasional sebesar Rp90 juta. Melalui perpanjangan kerjasama ini, Lazismu Kota Medan berkomitmen untuk terus mendukung operasional Rumah Tahfidz Muhammadiyah Kota Medan serta mendukung program-program pembinaan kader Qur’ani lainnya. Komitmen ini bertujuan untuk memperkuat keberlangsungan kegiatan di Rumah Tahfidz Muhammadiyah Kota Medan yang berfokus pada mencetak generasi penghafal Al-Qur’an, sekaligus mendukung pengembangan berbagai program pembinaan Qur’ani yang berdampak positif bagi masyarakat. Lazismu Kota Medan percaya bahwa pendidikan berbasis Al-Qur’an merupakan salah satu fondasi penting dalam membentuk generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki akhlak mulia yang dapat membawa perubahan baik di tengah masyarakat.
Dengan dukungan dana operasional ini, diharapkan Rumah Tahfidz Muhammadiyah dapat meningkatkan kualitas pendidikan yang diberikan, memperluas akses bagi lebih banyak anak-anak dan remaja yang ingin belajar dan menghafal Al-Qur’an, serta mengadakan berbagai program pembinaan dan kegiatan keagamaan lainnya. Selain itu, Lazismu Kota Medan juga berkomitmen untuk terus bersinergi dengan berbagai pihak guna memastikan program-program pembinaan Qur’ani ini berjalan secara berkelanjutan dan memberikan manfaat yang lebih luas, tidak hanya di Kota Medan tetapi juga di daerah sekitarnya.
Dukungan ini merupakan bagian dari upaya Lazismu untuk mendorong terciptanya masyarakat yang lebih religius, berdaya, dan harmonis melalui pendekatan berbasis nilai-nilai Al-Qur’an.
Ketua MPKSDI Medan, Elvin Syahrin, M.Kom, menyampaikan bahwa Rumah Tahfidz adalah bagian dari ikhtiar dakwah Muhammadiyah untuk mencetak kader ulama muda yang kompeten dalam membaca, memahami, dan mengajarkan Al-Qur’an. “Melalui perpanjangan MoU ini, kami berharap dapat semakin memperkuat sinergi dengan Lazismu Kota Medan dalam mendukung generasi muda untuk menjadi penghafal Al-Qur’an dan ulama Muhammadiyah masa depan,” ujarnya.
Rumah Tahfidz Muhammadiyah tidak hanya menjadi lembaga pendidikan, tetapi juga pilar pengembangan dakwah dan kaderisasi dalam lingkungan Muhammadiyah. Melalui program ini, PDM Kota Medan berupaya menciptakan generasi muda yang mampu menjadi motor penggerak dakwah Islam berkemajuan.
Selain itu, Dr. Muhammad Ruslan selaku pimpinan Rumah Tahfidz menyatakan bahwa dukungan dari berbagai pihak, termasuk Lazismu, sangat berarti untuk keberlanjutan program-program di Rumah Tahfidz. “Kami ingin menciptakan lingkungan yang kondusif untuk anak-anak dalam mendalami Al-Qur’an. Keberhasilan enam santri yang diwisuda hari ini adalah awal dari mimpi besar kami untuk mencetak lebih banyak generasi Qur’ani di masa depan,” ujarnya.
Acara Wisuda Tahfiz dan Milad ke-1 Rumah Tahfidz Muhammadiyah Kota Medan menjadi momentum penting untuk terus meningkatkan komitmen dalam pengembangan dakwah Al-Qur’an. Dengan dukungan berbagai pihak, termasuk Lazismu Kota Medan, diharapkan Rumah Tahfidz mampu melahirkan lebih banyak generasi Qur’ani yang siap mengemban amanah dakwah di masa depan.
Rumah Tahfidz Muhammadiyah Kota Medan adalah bukti nyata bahwa sinergi antara lembaga zakat dan organisasi Muhammadiyah dapat memberikan manfaat besar bagi umat dan agama. Dengan semangat kolaborasi, mari kita terus dukung program-program yang menciptakan generasi Qur’ani unggul dan berdaya.
Mari bergabung bersama Lazismu Kota Medan dalam misi berbagi untuk sesama.
LAZISMU Kota Medan
Alamat : Gedung Dakwah Muhammadiyah Kota Medan, Jl. Mandala By Pass No. 140-A
Kontak : 0811 1112 7892
Email : lazismukotamedan@gmail.com
Website : www.lazismumedan.org
#LazismuKotaMedan
#LazismuNews
#ZakatHebat
#ZakatDasyat
#MemberiUntukNegeri