
Medan, – LAZISMU Kota Medan terus memperkuat komitmennya dalam mendukung dunia pendidikan melalui penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) Program Sekolah Peduli Pendidikan Filantropi. Kali ini, SD Muhammadiyah 36 Medan menjadi mitra terbaru dalam program ini. Penandatanganan MoU ini berlangsung khidmat di masjid sekolah, pada hari Sabtu, 14 September 2024, dengan dihadiri berbagai orang tua siswa, termasuk Kepala Sekolah SD Muhammadiyah 36 Medan, Ketua LAZISMU Kota Medan, dan penceramah Ustaz Dr. Sudirman Suparmin, Lc, MA ( Ketua Dewan Pengawas Syariah LAZISMU Kota Medan), yang memberikan siraman rohani tentang pentingnya berbagi.
Acara dimulai dengan pembukaan yang dipandu oleh MC, dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al-Quran sebagai wujud rasa syukur. Setelah itu, Kepala Sekolah SD Muhammadiyah 36 Medan, Hasna Rangkuti, S.Pd, memberikan kata sambutannya. Dalam pidatonya, beliau menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan yang diberikan LAZISMU Kota Medan kepada sekolah yang dipimpinnya.

“Ini adalah kehormatan bagi SD Muhammadiyah 36 Medan. Program Sekolah Peduli Pendidikan Filantropi akan menjadi salah satu tonggak penting dalam perjalanan kami menciptakan generasi muda yang tidak hanya cerdas akademis, tetapi juga memiliki kepedulian sosial yang tinggi. Semoga dengan adanya MoU ini, kita dapat membangun sinergi yang kuat dalam menanamkan nilai-nilai filantropi kepada siswa-siswi kami,” ungkap Hasna Rangkuti, S.Pd dengan penuh harapan.
Setelah sambutan dari pihak sekolah, Ketua LAZISMU Kota Medan, Muhammad Arifin Lubis, ME, turut memberikan pandangannya terkait kolaborasi ini. Dalam pidatonya, beliau menekankan pentingnya peran lembaga pendidikan dalam menumbuhkan jiwa dermawan di kalangan generasi muda.
“Program ini adalah langkah strategis dalam mendekatkan nilai-nilai filantropi kepada anak-anak sejak dini. Kami di LAZISMU percaya bahwa filantropi bukan hanya tentang memberikan bantuan materi, tetapi juga bagaimana menanamkan rasa empati dan keinginan untuk membantu sesama dalam setiap tindakan kita sehari-hari. SD Muhammadiyah 36 Medan adalah mitra yang sangat tepat untuk menyukseskan program ini, dan kami berharap ini menjadi awal dari langkah besar bersama dalam menciptakan generasi yang peduli,” ujar Muhammad Arifin Lubis, ME.

Acara dilanjutkan dengan penandatanganan MoU yang dilakukan oleh Kepala Sekolah SD Muhammadiyah 36 Medan dan Ketua LAZISMU Kota Medan. Proses penandatanganan ini disaksikan oleh para guru, orang tua siswa, Dewan Pengawas Syariah LAZISMU Kota Medan.
Puncak acara adalah ceramah yang disampaikan oleh Ustaz Dr. Sudirman Suparmin, Lc, MA, yang memberikan tausiyah tentang pentingnya berbagi dan nilai-nilai kedermawanan dalam Islam. Dalam ceramahnya, Ustaz Dr. Sudirman Suparmin, Lc, MA menekankan bahwa kedermawanan adalah salah satu ajaran penting yang harus ditanamkan kepada anak-anak sejak dini.

“Islam mengajarkan kita untuk selalu peduli terhadap sesama. Satu di antara pintu-pintu surga adalah melalui sedekah, dan inilah yang harus kita tanamkan kepada generasi muda kita. Anak-anak harus dididik untuk memahami bahwa memberi tidak akan membuat mereka kekurangan, tetapi justru akan menambah berkah dalam hidup mereka,” jelas Ustaz Dr. Sudirman Suparmin, Lc, MA dengan penuh semangat.
Acara diakhiri dengan sesi foto, di mana seluruh pihak yang terlibat tampak antusias dan optimis menyambut masa depan pendidikan yang lebih baik dengan hadirnya Program Sekolah Peduli Pendidikan Filantropi.
Dengan adanya MoU ini, diharapkan SD Muhammadiyah 36 Medan mampu menjadi sekolah percontohan dalam mengimplementasikan program filantropi di lingkungan pendidikan, serta menginspirasi sekolah-sekolah lain untuk ikut bergabung dalam gerakan ini.